Kompaspemburukeadilan.com SUMUT/MEDAN-Apel pagi Hari Ulang Tahun Persatuan Jaksa Indonesia (Persaja) seluruh jajaran Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara digelar di halaman kantor Kejati Sumut Jalan AH Nasution Medan, Senin (6/5/2024) dengan Inspektur Upacara Kajati Sumut Idianto, SH,MH yang diwakili Wakajati Sumut M. Syarifuddin, SH, MH. Apel HUT Persaja juga dihadiri Ketua Persaja Sumut yang juga Asintel Kejati Sumut I Made Sudarmawan, SH,MH, Aspidsus Dr. Iwan Ginting, Aspidum Luhur Istighfar, SH,M.Hum, Asbin Sukarman Sumarinton,SH,MH, Aswas Darmukit, SH,MH, Asdatun Datuk Rosihan Anwar, SH,MH, para Koordinator, serta jaksa senior dan jajaran jaksa di Kejati Sumut. Amanat Jaksa Agung ST Burhanuddin pada Apel HUT Persaja yang dibacakan Wakajati Sumut M Syarifuddin menyampaikan bahwa di usia (73 tahun) yang semakin matang ini, Persaja telah menunjukan eksistensinya sebagai sebuah organisasi profesi yang giat mendukung penguatan profesi Jaksa dalam pelaksanaan tugas, fungsi dan tanggungjawabnya. “HUT Persaja tahun 2024, mengangkat tema “PERSAJA siap Melaksanakan Transformasi Penegakan Hukum Modern Menuju Indonesia Emas 2045” seirama dengan tujuan institusi Kejaksaan untuk semakin mempertegas posisi Jaksa sebagai poros penegakan hukum baik dalam dimensi maupun lingkupnya,” katanya. Transformasi Penegakan Hukum, lanjutnya tidak akan berjalan jika tidak dimulai dari transformasi penegak hukumnya. Karena apa pun bentuk hukum yang akan ditegakkan baik buruknya, berhasil tidaknya tergantung keadaan dan kondisi penegak hukumnya. Oleh karena itu keberadaan PERSAJA sangat strategis dalam mendukung terbentuknya Jaksa-Jaksa yang profesional, responsif, integritas, mumpuni dan andal sebagai pondasi utama menuju transformasi penegakan hukum yang kita cita-citakan. “Sebagai seorang Jaksa, saudara harus memiliki wibawa dan menjaga kehormatan Jaksa selama pelaksanaan tugas dan kewenangannya. Tidak pernah jenuh saya juga selalu mengingatkan untuk menerapkan pola hidup sederhana di lingkungan masyarakat baik secara langsung maupun dengan sarana digital, serta cermat dan bijak dalam setiap pelaksanaan tugas, fungsi dan tanggungjawab sebagai seorang jaksa,” tandasnya. Setelah apel pagi, acara peringatan HUT ke-73 Persaja dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Wakajati Sumut M Syarifuddin yang dibagikan kepada para Asisten dan Koordinator.
Hari: 6 Mei 2024
Car Free Day Bersama Acil Odah dan Surya Arina
Banjarmasin www.kompaspemburukeadilan.com Nama Acil Odah belakangan ini jadi pusat perhatian masyarakat di Banua. Terlebih saat ini salah satu perempuan terbaik di Banua digadang – gadangkan bakal calon Gubernur Kalsel. Dan namanya kembali menjadi buah bibir, setelah didengungkan kelompok seniman musik dangdut, New Surya Arina, dalam Car Free Day di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Banjarmasin Minggu (05/05/2024) pagi. Ya, di Car Free Day kali ini, kelompok New Surya Arina dibawah pimpinan Din Jaya mengenalkan dari dekat sosok Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, kepada masyarakat luas. Acara ini tidak hanya menjadi dukungan kepada Hj. Raudatul Jannah alias Acil Odah dalam pencalonannya sebagai Bakal Calon Gubernur Kalsel pada Pilkada Serentak November 2024, tetapi juga sebagai momen untuk menyegarkan pagi warga sambil menikmati keseruan di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman. Suasana semakin hidup dengan penampilan musik dangdut dari Ozie and Friend, serta dukungan penuh dari artis pendukung lainnya, yang mampu menghibur semua masyarakat yang melintas di depan Gedung KNPI. Koordinator kegiatan, H. Dinjaya, menjelaskan bahwa di Car Free Day ini merupakan langkah awal untuk mensosialisasikan Acil Odah sebagai sosok pemimpin yang diharapkan untuk periode 2024-2029. “Ini adalah inisiatif dari komunitas musik di Kalimantan Selatan, khususnya dari News Surya Arina, untuk mendukung pembangunan yang telah dimulai di bawah kepemimpinan yang ada,” katanya. Dinjaya menegaskan bahwa kegiatan ini bukan kampanye, melainkan upaya untuk memberikan informasi kepada masyarakat agar bisa memilih dengan bijak pada Pilkada serentak 2024-2029. “Mari bersama-sama memilih pemimpin yang dapat mensejahterakan dan memajukan daerah kita,” ajaknya. Dalam rangkaian kegiatan yang akan berlangsung setiap minggu selama satu bulan di halaman gedung KNPI Banjarmasin, mereka juga akan menyasar ke kelurahan di 5 kecamatan untuk menghibur warga dan memberikan informasi tentang visi dan misi Acil Odah. Terkait dengan spekulasi politik dinasti, Dinjaya menegaskan bahwa yang terpenting adalah kapasitas pemimpin, bukan latar belakangnya. “Acil Odah telah membuktikan kinerjanya dan terbukti tidak korup, itulah yang harus menjadi pertimbangan utama dalam pemilihan pemimpin,” tandasnya. Selain di Car Free Day, sosialisasi juga dilakukan melalui Kampung Acil Odah sebagai dukungan dari Warga Banjarmasin Selatan untuk Hj. Raudatul Jannah sebagai calon Gubernur Kalimantan Selatan pada tanggal 27 November 2024 mendatang. AL YAZIDI (Dok. Husnul Hair dan Sugihartono, SH) KPK