Aksi Mahasiswa Samarinda Tuntut penuntasan kasus penyerangan di muara Kate

Aksi Mahasiswa Samarinda Tuntut penuntasan kasus penyerangan di muara Kate

Kompaspemburukeadilan.com

SAMARINDA– Aliansi mahasiswa Samarinda melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Gubernur provinsi Kalimantan Timur, atas peristiwa berdarah yang terjadi di Dusun Muara Kate,Desa Muara Langon, Kecamatan Muara Komam,Kabupaten Paser, Kalimantan Timur kamis ( 21/11/24)

Peringatan atas peristiwa berdarah yang mengakibatkan satu korban meningal dunia yakni Rusel ( 60 tahun ) ,seorang warga Muara Kate,menjadi korban pembunuhan oleh orang tidak dikenal saat berada di posko pembelokiran dan penolakan truk pengangkut batu bara dan adapun korban lainya yakni Anson ( 55 tahun) dalam
kondisi kritis yang terjadi pada Jumat, ( 15/11)24) lalu itu.

Pembelokiran jalan Muara Kate ini bermula dari kecelakaan yang menewaskan seorang pendeta bernama Veronika Fitriani pada 26 Oktober yang lalu,sebuah truk hauling batubara yang melindas Veronika Hinga korban meningal.

Warga setempat menolak dan mengatakan, seharusnya truk tambang tidak bole mengunakan jalan umum yang di gunakan warga setiap harinya dan masyarakat melakukan pembelokiran karna tidak ada upaya yang di ambil oleh otoritas setempat.

Dalam hal ini aliansi mahasiswa Samarinda berkumpul di depan Kantor Gubernur provinsi Kalimantan Timur dan memulai aksi demostrasinya di jam 14 :00 WITA – 18 : 00 WITA.

Sehingga berdasarkan konologis kasus tersebut menjadi dasar dalam perjuangan dan pergerakan aliansi mahasiwsa, yang mempunyai 3 poin tuntutan utama yakni, pertama, meminta dengan tegas aparat pemerinta mengusut tuntas kasus pembunuhan dan penindasan masyarakat adat, tuntutan yang kedua meminta pemerinta provinsi mengusut tambang – tambang yang bedampak pada prampasan ruang hidup masyarakat, tuntutan ketiga meminta aparat pemerinta mengusut tuntas Atas kematian pendeta Veronika Fitriani.

Deft sala seorang pengunjuk rasa menyampaiakan rasa kecewa dengan utusan pemerinta provinsi yang di rasah tidak menjelaskan secara konkrit kepada masa yang terlibat dalam aksi tersebut

Baca Juga  Operasi Nila Jaya 2024, Polrestro Tangerang Kota Musnahkan 3,89 Kg BB Sabu dan Ribuan Pil Exstasi

“Harapannya pemerintah provinsi jangan menutup mata dengan kasus yang sedang berjalan ini dan terus mengusut tuntas kasus ini sampai selesai” ujarnya.

( Beda Belan )

Alamat Redaksi

Jl. Andi Sammeng lorong pasar Kalola RW/RW : 002/002 Dusun Awotarae Desa, Kalola Kecamatan. Maningpajo Kabupaten Wajo.Provinsi Sulawesi Selatan Kode Pos: 90952

Kontak person
Redaksi@kompaspemburukeadilan.com
0852-5551-4777

Copyright © 2023 Kompaspemburukeadilan.com