Organisasi Masyarakat Kota Palembang (Per-maskot) Angkat bicara, soal terkait konten nya willi salim yang bikin gaduh masyarakat sekota palembang

Organisasi Masyarakat Kota Palembang (Per-maskot) Angkat bicara, soal terkait konten nya willi salim yang bikin gaduh masyarakat sekota palembang

Palembang-Kompaspemburukeadilan.com

Willi salim sebagai konten kreator dan timnya, berkunjung di benteng kuto besak (BKB) palembang, pada hari rabu sore sekitar pukul 17.00 ( 19/3/2025)

Wili salim sebagai konten kreator, niatnya ingin saling berbagi, di bulan suci rhamadan, dan ingin mengajak masyarakat warga kota palembang buka bersama (makan besar) di benteng kuto besak ( BKB ), pun menimbulkan kegaduhan di kalangan masyarakat kota palembang.

Awalnya willi salim membuat konten rendang sapi yang banyaknya kurang lebih 200 kg, yang dimasak di tempat ramai di benteng kuto besak (BKB), pada saat masak rendang wili salim pun meninggalkan rendang tersebut dengan alasan cuma mau ke toilet sebentar, setelah di tinggal kurang lebih 5-10 menit, wili salim pun kembali lagi ke tempat rendang yang dimasak tersebut, ternyata rendang tersebut sudah habis, lalu willi salim pun kaget dengan seketika, “kemana rendang nya,kok bisa habis, padahal saya baru tinggal sebentar untuk ke toilet, padahal rendang nya ini masih mentah dan belum masak” Ungkap wili salim di kontennya tersebut,

Lalu willi salim pun membuat statmend yang membuat masyarakat kota palembang sangat kecewa, di konten nya willi salim mengatakan Tragedi Hilangnya Rendang 200 kg di benteng kuto besak (BKB) palembang
Dari situlah awal mula terjadinya kegaduhan konten nya willi salim, yang membuat masyarakat kota palembang sangat kecewa besar,

Organisasi Masyarakat kota palembang (Per-maskot), pun angkat bicara soal kegaduhan konten willi salim yang lagi viral, dan menyangkut nama besar kota palembang,

Muhammad Rolis selaku ketum Per-maskot, pun menanggapi prihal konten willi salim, yang bikin gaduh dan merugikan masyarakat, dan nama besar kota palembang, yang saat ini sedang viral, willi salim juga harus mempertanggung jawabkan konten nya, dan memberikan klarifikasi terkait konten rendang yang hilang tersebut, agar publik juga bisa tau, kalau
Konten yang dibuat willi salim itu adalah kesalahan dari tim nya sendiri, ” Ungkap Muhammad Rolis selaku ketum Per-maskot,”
Pada tanggal (22/03/2025)

Baca Juga  Kegiatan rutin hari senin SD negeri 33 palembang mengadakan upacara bersama..

Adapun hilangnya rendang 200 kilo itu bukan karena disengaja warga untuk mengambil nya, melainkan dugaan bahwa itu sudah ada yang mengijinkan untuk membagikan rendang tersebut,
Mangkanya masyarakat dengan antusias untuk mengambil rendang itu, karena bisa jadi itu sudah diseting oleh tim nya willi salim, biar rendang nya juga bisa cepat habis, dan willi salim pun bisa cepat beristirahat, mengingat waktu juga sudah larut malam, rendang pun mulai dimasak kurang lebih sekitar pukul 19.00 wib, dan masak rendang juga membutuhkan waktu 3 sampai 4 jam “Ungkap Akbar selaku sekertaris Per-maskot,

Buat konten kreator lainnya, kalau mau sedekah, bersedekah lah dengan hati yang ikhlas, jangan sampai sedekah kita diungkit kembali, dan kalau mau bikin konten berbagi kebaikan boleh saja, asalkan jangan sampai kita menjatuhkan nama baik suku, ataupun nama kota orang hingga bikin gaduh, seperti yang dibuat oleh konten kreator willi salim tersebut, ” Ujar Ichad dan saipudin selaku wakil ketum Per-maskot, ” (Basith)